Selasa, 06 September 2011

Wisata Kuliner

> Jeruk Pamelo


Buah jeruk pamelo sudah dikenal di luar propinsi Jawa Timur. Jeruk Magetan dengan jenis jeruk Pamelo dan jeruk Srinyonya. Sentra tanaman jeruk terdapat di kecamatan Sukomoro dan Kecamatan Bendo arah timur dari kota Magetan. Panen raya pada bulan April-Juni setiap tahunnya.

*Citrus fruit pamelo already known outside the province of East Java. Magetan orange with citrus fruits and citrus Srinyonya Pamelo. Sentra citrus crops are in the district and subdistrict Sukomoro Bendo Magetan the east of the city. Harvest in April-June each year.

>Ayam Panggang Gandu 



Desa Gandu, Kecamatan Karangrejo,  Kabupaten Magetan Jawa Timur, dikenal sebagai sentra kuliner Ayam Panggang. Di desa ini terdapat belasan warganya yang membuka usaha rumah makan ayam kampung panggang. Keberadaan Ayam Panggang Gandu ini tak lepas dari jerih payah Bu Setu yang berjualan ayam panggang dengan berkeliling desa pada awal tahun 1990. Karena rasanya yang gurih dan banyak di minati warga, ia pun merintis usaha dengan membuka rumah makan ayam panggang. Rumah yang ia tempati pun disulap sebagai rumah makan dengan konsep lesehan di ruang keluarga sehingga pengunjung serasa menikmati makanan di rumah sendiri. Kelezatan yam panggang gandu terletak dari bahan bakunya yang menggunakan ayam kampung muda dengan resep tradisional pilihan. Pengunjung dapat menikmati kelezatan ayam panggang dengan rasa bawang yang gurih atau bumbu rujak yang pedas. Cita rasa ayam yang dipanggang dengan kayu bakar ini semakin sempurna dengan makanan pendamping seperti trancam, urap, pelas, dan sambal, serta lalapan.
    
Pemilik ayam panggang di desa Gandu hidup rukun dan tidak merasa tersaingi meski rumah diantara penjual ayam panggang merupakan tetangga dekat karena memiliki pelanggan masing-masing. Dalam sehari Bu Setu mampu menjual 200 ekor ayam panggang. Jumlah ini melonjak hingga 700 ekor per hari saat masa liburan seperti lebaran atau tahun baru.

*Gandu Village, District Karangrejo, Magetan East Java, known as the culinary center of Roast Chicken. In this village there are dozens of citizens who opened a business house to eat roast chicken. Roast Chicken Gandu existence is not separated from the toil Bu Setu who sells roast chicken with around the village in early 1990. Because the taste is savory and many interested citizens, he started the business by opening a restaurant baked chicken. The house he occupied was conjured up as a restaurant with the concept of Lesbian in the living room so that visitors seemed to enjoy meals at home. Roasted yam delicacy of raw materials gandu located using a young chicken with a choice of traditional recipes. Visitors can enjoy a delicious roast chicken with a savory garlic flavor or seasoning a spicy salad. The flavor of chicken baked with firewood is more perfect with complementary foods such as trancam, ointment, pelas, and sauce, and fresh vegetables.

Grilled chicken owners in the village Gandu living in harmony and not feel unrivaled even among home sellers roast chicken is a close neighbor for having each customer. In one day Mrs. Setu able to sell 200 chickens roasted. This number jumped to 700 birds per day during the holidays such as Eid or New Year.



> Sate Kelinci




Tidak ada komentar:

Posting Komentar